Korelasi Budaya, Potensi Lokal dan Kearifan Lokal pada Pembelajaran IPA Berbasis Etnosains

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis korelasi antara budaya, potensi lokal, dan kearifan lokal dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) berbasis etnosains. Etnosains merupakan pendekatan pembelajaran yang mengintegrasikan konsep sains dengan nilai-nilai budaya dan kearifan lokal, sehingga dapat meningkatkan relevansi pembelajaran dengan kehidupan siswa. Metode yang digunakan adalah penelitian literatur dengan analisis deskriptif kualitatif terhadap berbagai sumber literatur terkait. Hasil penelitian menunjukkan bahwa budaya, potensi lokal, dan kearifan lokal saling berkaitan dalam menciptakan pengalaman belajar yang kontekstual, bermakna, dan berkelanjutan. Budaya sebagai identitas masyarakat menjadi landasan untuk mengeksplorasi potensi lokal, seperti sumber daya alam dan tradisi yang dapat diintegrasikan dalam materi IPA. Kearifan lokal, berupa nilai-nilai tradisional yang diwariskan, berkontribusi dalam pembentukan sikap ilmiah dan keberlanjutan lingkungan. Implementasi pembelajaran berbasis etnosains terbukti meningkatkan keterlibatan siswa, pemahaman konseptual, dan apresiasi terhadap budaya lokal. Dengan demikian, pendekatan ini menjadi strategi efektif dalam mendukung pendidikan yang holistik dan berakar pada karakter bangsa.