Peran Media Sosial dalam Penanggulanan Kasus Terorisme dalam Lingkungan Mahasiswa
Main Article Content
Abstract
Media sosial memiliki dampak yang signifikan dalam penyebaran paham radikalisme dan terorisme. Beberapa penelitian menekankan peran media sosial dalam mengatasi radikalisme dan terorisme. Namun, di Indonesia, belum ada regulasi yang secara menyeluruh mengatur penyebaran radikalisme melalui media sosial, sehingga upaya penanggulangan masih lebih fokus pada penegakan hukum yang bersifat represif. Media sosial mampu memengaruhi pemahaman tentang radikalisme, khususnya di kalangan generasi muda. Tingginya intensitas akses ke media sosial berkaitan dengan pemahaman yang lebih baik tentang radikalisme. Oleh karena itu, diperlukan upaya untuk meningkatkan literasi digital dan kemampuan pemahaman kritis terhadap konten yang ditemui di media sosial. Selain itu, media sosial juga dapat dijadikan alat untuk mencegah radikalisme dengan cara memblokir konten-konten yang bersifat radikal dan terorisme. Meskipun demikian, langkah-langkah preventif ini juga harus diimbangi dengan langkahlangkah yang mendukung pemahaman yang lebih mendalam tentang akar permasalahan radikalisme dan terorisme.